Makanan yang Anda konsumsi setiap hari dapat memberikan efek signifikan bagi kesehatan tubuh maupun kualitas hidup secara keseluruhan. Jadi, sebaiknya ketahui apa saja ciri-ciri makanan tidak sehat yang dapat memberi dampak negatif bagi kesehatan.
Sebab jika dikonsumsi secara terus menerus, makanan yang tidak sehat bisa meningkatkan risiko penyakit, menghambat fungsi organ tubuh, mempengaruhi tingkat kecerdasan otak, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, selalu perhatikan jenis makanan yang Anda konsumsi!
Suatu makanan maupun minuman dapat dikatakan tidak sehat apabila mengandung bahan-bahan yang dapat membahayakan tubuh. Selain itu, makanan yang sehat juga ternyata bisa menjadi berbahaya apabila diolah dengan cara yang salah.
Jadi, ketahui apa saja ciri-ciri makanan yang tidak sehat dan perlu diwaspadai berikut ini agar Anda bisa menghindari atau membatasi konsumsinya!
Makanan berkadar gula tinggi adalah salah satu ciri utama makanan tidak sehat yang perlu dihindari. Kadar gula yang tinggi dalam makanan seperti minuman bersoda, permen, kue, dan makanan manis lainnya, dapat membuat gula darah melonjak cepat.
Sehingga, konsumsi gula berlebihan secara terus-menerus dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, obesitas, hingga penyakit jantung. Selain itu, energi dari gula juga tidak bertahan lama, sehingga bisa membuat lebih cepat lelah dan lapar.
Konsumsi garam berlebihan dari snack, fast food, maupun makanan sehari-hari, dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Hal ini karena kadar garam berlebihan dapat menyebabkan retensi air dalam tubuh.
Sehingga, beban kerja ginjal akan meningkat dan mempengaruhi keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Jadi, batasi asupan garam atau natrium dan pilih makanan yang rendah garam untuk menjaga kesehatan jantung dan fungsi tubuh tetap optimal.
Makanan yang mengandung karbohidrat olahan seperti nasi putih, roti putih, dan lain sebagainya cenderung rendah serat dan nutrisi. Selain itu, karbohidrat olahan dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula darah dibandingkan karbohidrat kompleks.
Itu sebabnya, salah satu ciri-ciri makanan tidak sehat adalah berupa karbohidrat olahan. Jika dikonsumsi berlebihan, hal ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan, ketidakseimbangan gula darah, dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Oleh karena itu, sebaiknya pilihlah jenis karbohidrat kompleks yang tinggi serat seperti nasi merah, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan.
Lemak trans dihasilkan melalui proses hidrogenasi, yang mengubah minyak cair menjadi lemak padat. Contoh makanan yang mengandung lemak ini yaitu makanan cepat saji, gorengan, dan makanan olahan dalam kemasan.
Konsumsi lemak trans secara berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, kolesterol tinggi, obesitas, serta merusak fungsi sel dan jaringan dalam tubuh. Jadi, batasi konsumsi lemak trans dan pilihlah sumber lemak yang lebih sehat.
Selain gorengan berlemak trans, makanan yang dibakar terlalu hangus juga termasuk ciri-ciri makanan tidak sehat. Sebab makanan hangus dapat menghasilkan senyawa yang bersifat karsinogenik seperti heterosiklik aromatik dan akrilamida.
Senyawa ini dapat menyebabkan kerusakan DNA dan meningkatkan risiko kanker. Jadi, disarankan untuk menghindari makanan gosong dan memilih metode memasak yang sehat seperti merebus, mengukus, atau memanggang dengan suhu lebih rendah.
Pengawet memang dapat mengurangi masa simpan dan mempertahankan keawetan produk makanan. Tetapi di sisi lain, penggunaan pengawet yang berlebihan, terutama jenis bahan pengawet berbahaya dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Contoh pengawet yang dapat membahayakan kesehatan yaitu natrium nitrit dan nitrat yang digunakan dalam olahan daging. Bahan-bahan ini dapat bereaksi dengan asam lambung dan menghasilkan senyawa nitrosamin yang berpotensi karsinogenik.
Selain itu, beberapa jenis bahan pengawet lainnya seperti benzoat dan sulfat juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada sebagian orang. Oleh karena itu, sebaiknya hindari makanan olahan yang mengandung zat pengawet buatan.
Selain pengawet, ciri-ciri makanan tidak sehat yang terakhir yaitu mengandung zat aditif berbahaya. Contohnya seperti perisa buatan, pemanis buatan, pewarna sintetis, dan bahan tambahan lainnya.
Beberapa jenis zat aditif dapat menyebabkan gangguan alergi, gangguan hormonal, bahkan berpotensi menyebabkan kanker. Selain itu, bahan pemanis buatan seperti aspartam dan sukralosa dapat mengganggu keseimbangan gula darah dalam tubuh.
Maka demikian, hindari makanan yang memiliki berbagai ciri-ciri di atas dan perbanyak konsumsi makanan sehat dengan nutrisi seimbang. Dengan mengkonsumsi makanan sehat, maka kesehatan tubuh dapat lebih terjaga.
Selain itu, beberapa jenis makanan sehat yang kaya serat juga dapat memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga mengurangi keinginan untuk makan berlebihan. Hal ini tentu sangat cocok bagi Anda yang sedang dalam program diet untuk mencapai berat badan ideal.
Jadi, selalu baca label dan informasi gizi pada kemasan makanan dan pilihlah bahan makanan segar yang diproses dengan sehat. Sebagai solusi menghindari ciri-ciri makanan tidak sehat, Anda bisa memesan menu makanan bernutrisi dari MealFit. Hubungi kami melalui tautan ini untuk informasi selengkapnya!