Apa itu Resistance Training? Manfaat dan Panduan Praktisnya

Salah satu latihan kebugaran yang penting bagi tubuh yaitu resistance training, karena ada berbagai manfaat yang bisa didapatkan. Sebenarnya, ini juga merupakan salah satu olahraga yang terbilang cukup praktis, karena bisa juga dilakukan tanpa alat apapun dan tidak membutuhkan tempat khusus.

Untuk lebih mengenal tentang latihan kebugaran ini, simak artikel ini hingga tuntas! Temukan juga berbagai manfaat, jenis, dan tips kesehatan yang bisa dilakukan supaya tubuh tetap prima.

Apa itu Resistance Training?

Secara umum, ini merupakan salah satu latihan yang dapat meningkatkan daya tahan dan kekuatan otot. Maka dari itu, berbagai prosesnya akan melatih anggota tubuh untuk melawan resistensi, misalnya dari  gravitasi, berat badan, pita, atau berbagai jenis benda lainnya.

Manfaat Resistance Training

Latihan kebugaran ini memang memiliki berbagai manfaat penting bagi tubuh, sehingga sebaiknya Anda lakukan secara rutin. Berikut adalah berbagai manfaat yang bisa Anda peroleh jika konsisten melakukannya:

1. Memperbaiki postur tubuh
2. Meningkatkan mobilitas tubuh
3. Meningkatkan performa fisik, sehingga dapat lebih mudah untuk melakukan berbagai kegiatan sehari-hari
4. Meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang, sehingga berbagai masalah tulang dapat dicegah
5. Menjaga fleksibilitas dan keseimbangan tubuh, sehingga nantinya postur tubuh dapat lebih terjaga hingga lanjut usia
6. Meredakan atau mencegah adanya penurunan fungsi kognitif untuk orang-orang yang sudah lanjut usia
7. Membuat tubuh tidak mudah lelah, karena stamina telah meningkat
8. Mencegah atau mengontrol berbagai kondisi medis yang telah kronis, antara lain arthritis, obesitas, diabetes, depresi, nyeri punggung, dan berbagai jenis penyakit jantung
9. Membakar lemak tubuh dan turut mengontrol berat badan supaya tetap ideal
10. Menurunkan risiko cedera
11. Mengontrol munculnya rasa nyeri pada tubuh
12. Meningkatkan kekuatan otot, sehingga berbagai cedera bagian persendian dapat dicegah
13. Meningkatkan kesehatan otak
14. Meningkatkan perasaan sejahtera dan membuat mood menjadi semakin positif

Jenis Resistance Training

Latihan ini bisa dilakukan dengan menggunakan alat bantuan, serta bisa juga tanpa alat, inilah penjelasan dan contoh lebih lengkapnya.

1. Menggunakan Alat

Sebenarnya, ada berbagai jenis alat yang bisa dimanfaatkan dalam hal ini, salah satunya yaitu resistance band dengan bentuk tali elastis. Fungsi dari tali ini adalah untuk memberikan kekuatan, sehingga Anda perlu melawan kekuatan tersebut selama proses latihan.

Jenis latihan ini bisa memiliki manfaat untuk melatih otot tubuh di berbagai bagian, misalnya lengan, bahu, dan punggung. Inilah contoh gerakan yang bisa Anda coba untuk latihan dengan alat ini:

1. Berdiri dan merentangkan tangan di depan, atur setinggi dada
2. Pegang resistance band dengan kedua tangan, pastikan memegangnya dengan erat
3. Atur pita supaya sejajar dengan tanah atau lantai
4. Jagalah posisi lengan tetap lurus, lalu tarik resistance band ke arah dada, lakukan dengan gerakan lengan dari arah luar ke arah samping.
5. Mulai gerakan tadi dari bagian punggung tengah
6. Kencangkanlah bagian tulang belikat Anda, jangan lupa untuk menjaga supaya tulang belakang tetap berada dalam keadaan lurus.
7. Jika sudah, perlahan kembalilah ke posisi awal
8. Lakukan gerakan ini sebanyak 1 sampai 3 set, dengan melakukan 15 sampai 20 repetisi

2. Tanpa Alat

Selanjutnya ada resistance training yang bisa Anda lakukan tanpa harus menggunakan alat, misalnya push up dan lunges. Push up memiliki tujuan untuk melatih otot bahu, otot dada, perut, serta trisep. Berikut adalah langkah melakukan gerakan push up:

1. Mulailah dengan posisi yang seperti papan, atur telapak tangan tepat di bawah bahu
2. Jaga bagian punggung supaya tetap rata, lalu turunkan bagian tubuh dengan cara menekuk bagian siku.
3. Turun sampai posisi dada hampir menyentuh bagian lantai.
4. Jika sudah, dorong kembali tubuh Anda hingga sampai ke posisi awal
5. Lakukan sebanyak 8 sampai 12 kali, Anda bisa memulainya dengan 1 sampai 2 set, lalu meningkat seiring berjalannya latihan

Selanjutnya, untuk gerakan lunge, fungsinya adalah untuk menguatkan otot tubuh di bagian bawah, misalnya paha, betis, dan bokong. Untuk melakukan gerakan lunge, berikut adalah langkahnya:

1. Berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu
2. Melangkah ke depan dengan memakai kaki kanan, lalu turunkan bagian pinggul hingga kaki kanan membentuk sudut siku-siku.
3. Tahan selama minimal 5 detik
4. Jika sudah, langkahkan kaki kanan ke posisi awal, lalu lakukan gerakan yang sama untuk kaki kiri
5. Ulangi sebanyak 10 sampai 12 kali

Tips Kesehatan

Jika Anda masih tergolong pemula dalam melakukan latihan ini, maka ada baiknya jika dipandu oleh instruktur profesional yang sudah berpengalaman. Tujuannya, supaya gerakan yang dilakukan tepat dan Anda terhindar dari berbagai risiko cedera.

Lalu, latihan ini juga perlu dimulai perlahan, dengan peningkatan yang bertahap. Jika di tengah latihan Anda merasa sakit atau terlalu lelah, maka sebaiknya segera hentikan latihan ini.

Namun, selain pentingnya latihan yang satu ini, perlu diketahui bahwa sebenarnya olahraga saja tidak cukup untuk menjaga kesehatan. Anda juga perlu memperhatikan asupan kalori dan nutrisi untuk tubuh yang tepat, tentunya dengan gizi seimbang.

Maka dari itu, berbagai pilihan menu dari Mealfit dapat menjadi solusi yang tepat bagi Anda. Selain penting untuk melakukan resistance training, pastikan asupan nutrisi Anda selalu terpenuhi, segera hubungi kami untuk pemesanan atau pertanyaan lebih lanjut. Pelajari juga tips diet dan informasi terkait makanan bernutrisi lainnya di artikel kami,